Kamu: "kamu mau kan nerbangin surat untuk ayahku ini bersama-sama?"
Greyson: "Tapi..."
Kamu: "Ayolah, mau tidak?"
Greyson: "Demi kamu cantik, aku ikuti mau mu"
Kamu & Greyson: "Satu.. dua.. tiga" *kamu dan Greyson melepas surat itu bersama balon gas*
Kamu: "Menurutmu suratnya sampai tidak?"
Greyson: "Pasti sampai" *tersenyum padamu*
Kamu: "Enak ya kamu ayahmu masih di bumi ini"
Greyson: "Kamu juga, ibumu masih di bumi, sedangkan ibuku? ada disurga seperti ayahmu"
*Greyson mengeluarkan setetes air matanya*
Kamu: "Kamu menangis?"
Greyson: "Tidak, maataku kelilipan"
Kamu: "Jangan........" *tiba-tiba kamu memegangi kepalamu*
Greyson: "Kenapa kamu? Sakit lagi kah?"
Kamu: "I.. iya, aku se..perti ingat ka.. ta.. ka.. ta.. i.. itu"
Greyson: "mau kubantu ingatkan? itu kata-katamu ketika ku melihatmu menangis di depan tempat les piano"
Kamu: "sungguh? les piano? aku tak pernah"
Greyson: "Sedikit demi sedikit dulu ya, jangan terlalu difikirkan, nanti kamu malah makin parah"
Kamu *tersenyum*
*Tiba-tiba Cody dan Ariana datang*
Cody & Ariana: "GREYSON!!!" teriak mereka.
Cody: "Noah sakit karnamu Greys" *bisik cody*
Greyson: "Aku tak mau bicarakan Noah!"
Cody: "ini serius Greys!"
Ariana: "Heey yourname, ingat aku?"
Kamu: "Grande ya?"
Ariana : "itu panggilan dulu kecil, aku Ariana"
Kamu: "Grande ah"
Ariana: "Yasudahlah yang penting kau ingat aku"
Greyson: "Kita pulang yuk! Hari makin sore"
Ariana: "Ayo deh ayo"
Greyson: "yourname aku gendong mau?"
Kamu: "ah aku bukan bayi"
Ariana: "Cody!! Tidur lagi, bangun!! tinggalin nih"
Cody: "Ah iya iya! abisnya sejuk disini"
Greyson: "Ayo bangun" *mengulurkan tangannya untukmu*
*You take him hand*
*Sambil berjalan, Greyson merangkulmu, Jalan dengan hati-hati sambil Tertawa karna lawakan Cody*
Cody: "Apa yang naik turun dibawah puser?"
Ariana: "Hayoloh apa"
Greyson: "Apa ya? menurutmu apa yorname?"
Kamu: "Nyerah, daripada nanti fikir ngga-ngga"
Cody: "bener ya? jawabannya Resleting"
Ariana: "nah tadi aku mau jawab itu tuh!"
*Laugh together*
*dari belakang, Tiba-tiba ada yang memanah kaki Greyson*
(be continued)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar